Posted by K. Verry | Posted in Cuplikan Hadits , Kisah | Posted on 8/29/2017 09:47:00 AM
Seoarang manusia yang dibakar, Fotol: YouTube |
Dari Abu Hurairah radiyallahu anhu, berkata ia, "Rasulullah shallallahu alaihi wasallam mengutus kami dalam suatu pasukan dan bersabda, "Jika kalian mendapatkan fulan dan fulan (dua orang qurais), maka bakarlah dengan api". Kemudian ketika kami bersiap-siap berangkat, Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda, "Aku tadi menyuruh kalian untuk membakar fulan dan fulan, tetapi sesungguhnya tidak ada yang pantas menyiksa dengan api kecuali hanya Allah subhana wa ta'ala. Oleh karena itu, jika kalian menemukan mereka maka bunuhlah". [hadits riwayat Bukhari, No. 3016]
Dari Ibnu Mas'ud radiyallahu 'anha, ia berkata, "Ketika kami bersama Rasulullaha shallallahu alaihi wasallam dalam suatu perjalanan lalu dia Rasulullah menjauh untuk buang hajat, tiba-tiba kami melihat burung dengan kedua anaknya. Kami pun menangkap kedua anaknya itu. Kemudian induknya terbang sambil berputar-putar. Lalu Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam tiba dan bersabda, "Siapakah yang mempermainkan burung dengan menangkap kedua anaknya itu? Kembalikanlah anak-anak burung itu kepadanya". Dan Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam melihat kampung (sarang di tanah) semut yang kami bakar maka Rasulullah bertanya "Siapa yang membakar areal ini? Kami serentak bersamaan menjawab, "Kami". Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda, "Sungguh tidak seorang pun yang dibolehkan menyiksa dengan api kecuali pemilik api itu sendiri (Allah ta'ala)". [hadits riwayat Abu Daud, status shahih]
Foto: PCHT/ShutterStock |
Dari Ibnu Abbas radiyallahu 'anha, “Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam melarang membunuh empat hewan: semut, lebah, burung hudhud dan burung shuradi." [hadits riwayat Ibnu Majah No. 3224, status Shahih]
Dari Abu Umamah radiyallahu anha, bersabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam,
“Sesungguhnya Allah, para malaikat, penduduk langit dan bumi sampai semut di sarangnya dan ikan di lautan turut mendoakan kebaikan untuk orang yang mengajarkan kebaikan kepada manusia”. [hadits riwayat Tirmidzi, status shahih]
Dari Ibnu Mas'ud radiyallahu anha, para sahabat pernah singgah dalam suatu perjalanan bersama Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Ternyata dia Rasullullah melihat ada sarang semut yang dibakar. "Siapa yang membakar ini?" tanya Rasullullah. "Kami," jawab para sahabat. Kemudian Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, "TIdak boleh membunuh dengan api kecuali Rab pemilik api (Allah)." [hadits riwayat Abu Daud No. 5270, status shahih]
Sarang semut sedang dibakar, Foto: YouTube |
Dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah shallallahu alahi wasallam bersabda, "Seorang nabi (dari kalangan bani israil, nabi uzair) singgah di bawah pohon, dia digigit oleh seekor semut. Dia memerintahkan agar barang bawaannya dijauhkan dari bawah pohon itu. Lalu dia memerintahkan agar sarang semut itu dibakar. Maka Allah mewahyukan kepadanya, "Mengapa tidak hanya satu ekor semut saja?" [hadits riwayat Bukhari, No. 3219]
Dari Abu Hurairah, "Bahwasanya seekor semut menggigit salah seorang nabi, maka dia memerintahkan agar sarang semut itu dibakar. Allah mewahyukan kepadanya, "Hanya karena kamu digigit oleh seekor semut lalu kamu membinasakan satu umat yang bertasbih?" [hadits riwayat Muslim, No. 2241]
Comments (0)
Posting Komentar