Posted by K. Verry | Posted in Cuplikan Hadits | Posted on 12/25/2015 10:10:00 PM
1. Bersabda Nabi SAW: " Wahai Manusia! Sebarkanlah salam, berilah makan dan shalatlah di malam hari ketika manusia sedang tidur lelap, niscaya engkau masuk surga dengan penih kedamaian." [hadits riwayat Ibnu Majah, No. 1334]
2. Sesungguhnya dari Jabir ibn Abdullah r.a., ia berkata: aku mendengar Nabi SAW bersabda: " Sesungguhnya pada malam hari ada suatu saat, tidaklah seorang muslim memohon kepada Allah akan kebaikan dari urusan dunia dan akhirat bertepatan dengan saat tersebut, maka Dia (Allah) mengabulkan permohonannya dan hal serupa itu (terjadi) pada setiap malam." [hadits riwayat Muslim, No. 1259]
4. Shalat yang paling afdhal (utama) setelah shalat wajib adalah shalat di tengah malam. [hadits riwayat Muslim, No. 1983]
5. Dari Abdullah ibn Umar r.a., "Sesungguhnya di surga ada sebuah ruangan yang bagian luarnya dapat dilihat dari dalamnya dan bagian dalamnya dapat dilihat dari luarnya, Allah menyiapkan untuk orang yang menberikan makan, melembutkan tutur kata, senantiasa mendirikan shalat dan shalat di malam hari ketika manusia sedang tidur." [hadits riwayat Thabrani, No. 3388]
6. Dari Abu Hurairah r.a., Rasulullah SAW bersabda: " Setan mengikat dengan tiga ikatan pada bagian kepala seseorang di antara kalian ketika tidur, dan dia (setan) mengencangkan setiap ikatan itu sambil berkata: "malam masih panjang bagimu, tidurlah!" Jika orang tersebut bangkit (dari tidur) lalu mengingat Allah, maka terlepaslah satu ikatan; jika ia berwudhu, maka terlepaslah satu buhul (ikatan) lgai; dan jika ia shalat, maka terbuka satu ikatan lagi. Lalu (keesokan paginya) ia (orang tersebut) menjadi sehat (semangat) dan ceria; dan jika tidak (mengingat Allah, berwudhu dan shalat), maka jiwanya menjadi jelek lagi malas." [hadits riwayat Bukhari, No. 1074]
7. Rasulullah SAW bersabda: " Hendaklah kalian shalat malam. karena shalat malam adalah kebisaan yang dikerjakan oleha orang-orang sebelum kalian, ia (shalat malam) adalah ibadah yang mendekatkan diri kepada Rabb kalian, penghapus dosa (pelbagai kesalahan) dan pencegah perbuatan dosa." [hadits riwayat Tirmidzi]
8. Orang-orang yang paling mulia dari umatku adalah para pembawa alqur'an (menghapalkan dan mengamalkannya) dan orang-orang yang senatiasa shalat di malam hari. [hadits riwayat Baihaqi]
9. Jika datang malam hari, manusia menjadi tiga tingkatan: orang yang meraih keuntungan dan tidak mendapat celaka, orang yang celaka dan mendapat keuntungan serta orang yang tidak mendapat keuntungan dan tidak pula celaka. Adapun orang yang memanfaatkan kegelapan malam dan kelalaian manusia, lalu ia bangun untuk shalat malam hungga fajar menyingsing, itulah orang yang meraih keuntungan dan tidak celaka. Adapun yang memanfaatkan kelalaian manusia dan kegelapan malam, lalu ia menunggangi kepalanya dengan maksud bermaksiat kepada Allah, itulah orang yang celaka dan tidak mendapat keuntungan. Adapun orang shalat isya kemudian lalu ia tidur, itulah orang yang tidak mendapat keuntungan dan tidak pula celaka. [Musannaf Abdur Razzaq, No. 147 dan Shahih At Targhib, No. 633]
Comments (0)
Posting Komentar